Sigap Bersama Tim Kesehatan

Peduli: Mahasiswa baru yang sakit sedang diantarkan oleh divisi kesehatan menuju tenda kesehatan

Berdasarkan keterangan pak Ganjar, koordinator Poliklinik UB, Tim kesehatan acara Raja Brawijaya saat ini terdiri dari tiga macam tim yaitu KSR, Lakesma,dan  Poliklinik UB. KSR bekerja secara langsung ke lapangan untuk penanganan pertama, Lakesma bekerja untuk perawatan selanjutnya, kemudian jika keadaan lebih gawat, dirujuk ke Rumah Sakit terdekat yang direkomendasikan oleh Poliklinik UB, Rumah Sakit rujukan tersebut salah satunya adalah RS UNISMA. Dari Poliklinik UB sendiri telah menyiapkan sejumlah  Dokter, Perawat, Farmasi, Konsumsi dan umum. Rektorat juga telah menyiapkan ambulan untuk mobilisasi ke Rumah Sakit. Sedangkan untuk pendampingan dan mobilisasi mahasiswa baru difabel dibantu oleh PSLD UB dan KSR, mahasiswa baru tersebut berjumlah 18 orang berdasarkan info dari Sekretaris Pelaksana. Mahasiswa baru yang sakit jumlahnya tidak bisa dipastikan, kebanyakan sakitnya tipe ringan hingga sedang.

Selama dua jam lebih sejak pukul 05.45, mahasiswa baru UB dibariskan di lapangan rektorat dan sekitarnya. Pengondisian barisan yang lama tersebut mengakibatkan banyak mahasiswa baru-mahasiswa baru yang mengalami kelelahan hingga pingsan. Mahasiswa baru tersebut diantar oleh divisi kesehatan Raja Brawijaya yang dibantu oleh KSR menuju tenda kesehatan dan diberi perawatan selanjutnya. Kebanyakan pingsan disebabkan karena gejala masuk angin, kecapekan, kepanasan dan kurang  sehat akibat belum sarapan. (shb/gpw/pvs)