Terhitung sejak satu semester lalu (semester ganjil 2015-red), Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Brawijaya telah memakai Gedung MIPA Center untuk kegiatan perkuliahan dan
pertemuan. Semester lalu, Fakultas MIPA masih menggunakan lantai satu dan lantai
dua gedung tersebut. Semester ini, perkembangan pembangunan gedung meningkat
dengan digunakannya ruang kelas pada lantai tiga. Perkembangan lain juga
terlihat dari diselesaikannya hall sebagai
penghubung antara gedung MIPA dan MIPA Center
di lantai satu.
Sejak pertama digunakan, beredar opini dari kalangan mahasiswa tentang kesiapan gedung MIPA Center mulai dari dinding, listrik, toilet, ukuran ruangan, hingga atap. Opini yang beredar bukan hanya mengenai kesiapan, tetapi juga kelayakan yang sesuai standar. Contoh kelayakan yang dipertanyakan antara lain ruang kelas yang kurang kedap suara, toilet yang kurang ventilasi dan airnya menggenang, air hujan yang menerobos masuk ke daerah tangga utama, serta ukuran kelas yang kurang standar seperti tidak sesuai dengan kapasitas dan sulit menempatkan papan tulis. Padahal, gedung tersebut telah didesain dengan harapan berstandar internasional.
Pertanyaan-pertanyaan tersebut bukan berarti sebuah pesimistis ataupun kritikan melainkan sebuah pertimbangan. Setiap rencana dan persiapan tidak perlu diselesaikan secara terburu-buru oleh tuntutan kebutuhan Apabila dipaksakan, dikhawatirkan akan berdampak kurang maksimal pada pembangunan selanjutnya. Hal ini dikarenakan pembangunan masih akan dilanjutkan hingga lantai puncak. Apabila lantai dasar dipaksa digunakan dan timbul kekurangan, maka akan berdampak pada lantai di atasnya.
Jebol: Sisa langit-langit koridor yang ambrol. |
Seiring waktu dan keterbiasaan, pertanyaan-pertanyaan tersebut sudah tertelan dengan penerimaan. Semua pihak telah menerima dengan pikiran positif. Akan tetapi, hari ini pertanyaan tersebut menguak kembali. Sebabnya, saat hujan menerpa Universitas Brawijaya sore tadi (23/02), langit-langit koridor penghubung gedung MIPA dan MIPA Center (koridor sebelah koperasi "Lestari"-red) ambrol. Padahal, koridor tersebut termasuk salah satu bagian yang baru direnovasi. Kesimpulannya, siapkah gedung ini menjulang tinggi? (al)
Berserakan: Puing-puing langit-langit koridor gedung MIPA lantai satu yang belum dibersihkan. |
0 Komentar